Krisis air bersih sepertinya akan melanda Batam- Kepulauan Riau. Pasalnya volume air di sejumlah Danau/Waduk di Batam mulai mengkhawatirkan. Hal ini terjadi karena curah hujan yang berkurang.
Humas perusahaan pengelola air bersih di Batam, PT Adytia Tirta Batam (ATB) Enrico mengatakan, ada beberapa Danau/Waduk yang kodisi airnya sangat kritis.
"Waktu sekarang ini sebagian Danau/Waduk di Batam dalam kedaan kritis mengalami kekeringan, karena volume air hujan berkurang," Kata Enrico di Batam, Kepri.
Enrico menghimbau supaya masyarakat Batam menggunakan air bersih secara bijaksana. Sementara itu, seorang petugas ATB, mengajak masyarakat agar membuat penampungan air setiap kali air menyala. Meskipun dia menjamin, stok air di Batam masih aman untuk 2 minggu ke depan.
Kondisi hal diatas terjadi karena perairan Indonesia akan mengalami 'El Nino' atau meningkatnya suhu muka laut di sekitar pasifik tengah dan timur sepanjang ekuator. Namun demikian dikatakan oleh Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Batam, Philip. Efek El Nino di Batam tergolong kecil.
"Cuma untuk Provinsi Kepri, khususnya Batam pengaruh El Nino kecil. Tetapi untuk Batam lebih dipengaruhi dipole mode atau penyimpangan suhu permukaan air laut yang berlawanan," Ujar Philip. Nah loe, Ting!
Berita terkait: Beberapa Waduk Mengalami Difisit Air
Klik ini dong kang mas, diajeng!
Dikutip dari halaman www.Liputan6.com
http://zackymadumoe.mywapblog.com/danau-mengering-batam-terancam-kekurang.xhtml
BalasHapusMudah-mudahan warga disana tidak kesulitan mencari air bersih. Saya juga berharap supaya fenomena anak nakal yang bernamaEl Nino ini segera berakhir dan tidak jadi melanda Indonesia tuh brother.
BalasHapusDisini juga lagi musim kemarau gan, tapi kalo masalah air buat sehari" masih melimpah ruah
BalasHapus@Seputar Iklan Televisi,
BalasHapusIya gan, ternyata El Nino bisa membawa dampak yang mengkhawatirkan untuk mata air.
@Alhusaini7lapan, syukurlah kalau ditempat agan masih berlimpah air bersihnya. Jadi tidak kesulitan buat kebutuhan sehari-hari, hehee.