Ujian dalam kehidupan tidak dapat lepas dari diri manusia dan makhluk lainnya. Entah itu ujian ringan maupun berat.
Semakin tinggi derajat keimanan seseorang, ujian yang diberikan oleh-NYA pasti semakin berat. Begitu juga dengan yang semakin lemah keimanannya, ujian pun akan semakin ringan, maka tidak heran jika para Anbiya adalah mereka yang paling berat ujiannya.
Ujian tidak hanya dialamatkan kepada individu, akan tetapi juga kepada keluarga, masyarakat, golongan, bahkan kepada umat. Namun sayangnya, tidak sedikit orang yang gagal dalam menghadapi ujian yang datang bertubi-tubi.
Bermacam-macam bentuk dari ujian yang Khaliq berikan, bisa berupa anak meninggal, sakit berkepanjangan, dipecat dari pekerjaan, difitnah, dan lain-lain. Bahkan, terkadang sebuah ujian datang pada kesempatan yang teramat genting sekalipun, seperti saat anak mengalami sakit keras dan harus menjalani perawatan di rumah sakit, eh.. kitanya malah dipecat dari pekerjaan. Hal ini tentu akan membuat diri menjadi stres bukan?
Sering orang menganggap semua ujian itu wujud dari ketidak adilan Yang Maha Kuasa terhadap dirinya, hingga tidak jarang kita mendengar ada orang bunuh diri karena tidak sanggup menahan himpitan kehidupan yang begitu dahsyat. Bahkan tidak sedikit juga yang mengalami krisis kepercayaan dan keyakinan kepada Sang Pencipta.
Tidak jarang juga kita temukan, mereka membandingkan teman yang jahat dan curang dalam usaha misalnya, tetapi bisnisnya malah maju pesat, sedangkan kita yang jujur malah dipecat dari pekerjaan dengan tuduhan yang menyakitkan.
Kita tahu, bahwa sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan.
Kita harus selalu yakin bahwa kesulitan atau ujian hidup dan bentuknya selalu dibarengi dan diakhiri dengan kemudahan dan keindahan. Kita tahu, Allah SWT tidak menyia-nyiakan kesabaran hambanya dalam menerima setiap ujian. Sekecil apa pun ujian itu, Allah SWT pasti membalasnya dengan kebaikan.
Namun, orang yang lemah imannya, ketika ujian hidup datang, mereka tidak punya pegangan yang kuat, galau, dan frustrasi menjadikan irama dalam nafas hidupnya dalam keseharian. Dunia seakan dirasanya sempit. Masa depan tampak suram. Tidak ada cahaya, maka tidak heran jika minuman keras, narkoba, dan obat adiktif menjadikannya tempat pelarian dan mereka menyangka semua masalah yang dihadapinya akan selesai dengan mengonsumsi barang terlarang seperti itu. Semua hanya menawarkan kesenangan sesaat, kesenangan semu yang dibungkus dengan khayalan menghancurkan dirinya dan masa depan, kesenangan yang memorat-maritkan rumah tangga dan masa depan keturunannya.
Hidup selaras dan harmonis dengan berpegangan teguh pada agama, akan membuat kita bisa kokoh dan tegar, tidak mudah rapuh dan goyah meskipun ujian hidup datang silih berganti laksana ombak di lautan.
Jadikan diri kita tahan banting dalam kesabaran menghadapi segala bentuk ujian yang diberikan oleh-NYA karena di balik ujian itu bertabur hikmah dan pelajaran yang dapat kita petik, bila bijak.
http://zackymadumoe.mywapblog.com/ujian-dan-hikmah.xhtml
BalasHapusSebuah ujian pasti ada hikmah dibaliknya. Kita sebagai manusia pasti akan mendapatkan beberapa ujian dalam hidup ini. Entah dalam ujian yang ringan atau berat, dan semua ini kita memang harus bisa bersabar. Bukankah sudah ada banyak penjelasan bahwa ujian adalah bentuk dibalik kasih sayang Yang Maha Kuasa kepada hambanya.
BalasHapusIya itu, ada banyak orang yang tidak mampu dalam menjalani ujian karena dirinya merasa kalau ujian tersebut sangatlah berat, sementara ia tidak teguh dalam berpengangan pada agama dan apa yang diajarkan di dalamnya.
Ujian hidup saya sangat berat, namun saya akan tetap tabah menjalaninya.
BalasHapusKita memang harus bisa menjalani setiap ujian hidup ini dengan sabar dan tawakal agar apa yang kita alami bisa terasa nikmat.
BalasHapussetiap ujian pasti ada hikmahnya ya mas.
BalasHapus@AESEN,
BalasHapusBenar sekali gan. Ujian yang datang pada kita pasti terdapat hikmah yang mendalam.
@LOTRE MP3,
BalasHapusIya gan. Menjalani setiap ujian dengan sabar adalah hal baik dari pada marah-marah dan sempit hati juga pemikiran.
@Putra Anak Kerinci,
BalasHapusSeberat apapun ujian yang kita hadapi, memang lebih baik kita jalani saja dengan tabah penuh kesabaran meskipun terkadang kitanya juga berontak atas ujian berat tersebut. Percaya saja kalau disetiap ujian pasti ada kemudahan, dan hikmah dari semua itu akan semakin mempertebal keimanan kita.
@PIRING LAGU,
BalasHapusUjian hidup yang berat atau tidak, kita pasti menjalaninya karena memang hal itu (sudah ada untuk diri kita).
Tetap bersabar dalam usaha mencari penyelesaian suatu masalah yang kita hadapi pastinya akan semakin membuat kita lebih dewasa dalam menyikapi semuanya.
bagus motivasinya...
BalasHapus