Sebuah peristiwa langka bakal terjadi dipenghujung bulan September 2015. Dimana peristiwa itu akan membuat kita terkagum, takjub atas fenomena alam.
The National Aeronautics and Space Administration (NASA) menjelaskan, bahwa akan ada fenomena dimana kombinasi astronomi langka, terjadinya gerhana bulan bersama formasi Supermoon.
Supermoon, fenomena ini dijelaskan oleh NASA sebagai sebuah keadaan Bulan secara penuh saat posisinya berada dalam titik terdekat dengan Bumi. Hal tersebut akan membuat Bulan tampak lebih besar dari biasanya.
Gerhana Bulan, terjadi saat Bulan sejajar dengan Bumi dan Matahari, sehingga cahaya Matahari tidak dapat mencapai Bulan karena terhalang oleh Bumi.
Bulan yang berada di titik terdekat dengan Bumi tersebut akan mengalami peristiwa gerhana.
Gerhana Supermoon ini jelas akan menimbulkan efek 'Blood Moon' atau bulan berdarah, yang mana akan terjadi ketika Bumi akan berada di lintasan Cakra Lunar, kemudian Bulan akan ditelan oleh sinar Matahari sehingga akan berubah warnanya, dari warna jingga menjadi merah merona.
Gerhana Supermoon diprediksi bakal terjadi pada 27 September 2015 nanti.
Peristiwa Supermoon tersebut sudah terjadi pada tahun 1910, 1928, 1946, 1964, 1982, dan akan terjadi lagi pada 27 September 2015. Setelah nanti terjadi pada 27 September 2015, akan kembali terjadi pada tahun 2033.
Berikut video penjelasan NASA tentang Supermoon tersebut, yang diunggahnya keYoutube
Dikutip dari halaman Liputan6.com
http://zackymadumoe.mywapblog.com/ada-supermoon-pada-27-september-2015.xhtml
BalasHapusdi indonesia kelihatan gak fenomena supermoon ?
BalasHapus@Putra Anak Kerinci,
BalasHapusKemarin di Indonesia ada Blood Moon pada bulan Juni 2015. Jadi bisa juga nanti Supermoon akan muncul di Indonesia, gan.
Pasti Supermoon itu akan terlihat indah, ya gan?
BalasHapusSupermoon sepertinya juga akan muncul di langit Indonesia ini.
BalasHapus@PIRING LAGU,
BalasHapusSepertinya juga begitu gan. Tapi entah juga, hahaa
Ooo ternyata gerhana bulan itu muncul 17-18 tahun sekali.
BalasHapusCocok nih, umur saya sekarang 18 tahun, pas dengan munculnya gerhana bulan pertama bagi hidup saya.
:oops:
@Imanuel Radot,
BalasHapusSepertinya begitu gan. Gerhana Bulan dengan lunar yang begitu tampak sekali dari Bumi, karena memang Bulan sangat dekat dengan Bumi ketimbang Matahari saat terjadinya Supermoon tersebut.
Kalo di Indonesia kelihatan, kira-kira jam berapa ya?
BalasHapus@Leila,
BalasHapusKalau tidak salah, selepas Maghrib sudah muncul itu supermoon. Namun tidak tau juga jam berapa nanti akan tampak di Indonesia.