~ novel: cintaku merintih di pulau batam (episode 17) ~

a


" kenapa zack ?, pilih saja mana yang kamu mau. Hahahaa " kata si jhon ketika melihat reaksi si zacky saat dia melihat puluhan karyawan cewek keluar dari perusahaan. Maklum saja, terkadang zacky orangnya kegatelan kalau melihat cewek dan bisa menjelma menjadi perayu ulung saat dia berada pada puncaknya, puncak getar-getar cinta maksudnya.

" ah kamu bisa saja jhon. terus mereka pulangnya kemana jhon ? " kata zacky yang tatapan matanya terus mengikuti langkah-langkah karyawan itu.

" mereka ya pulang ketempat masing-masing lah..
ayo zack, kita ke arah sana " kemudian mereka beranjak dari tempat tersebut dan melanjutkan jalan-jalannya.

" tempat apa itu jhon ? " tanya pemuda yang bernama zacky kepada temannya.

" oh itu, itu namanya dormitori. dormitori adalah tempat mereka (karyawan). Sebagian besar karyawan di kawasan ini tinggal di sana zack " selanjutnya si jhon membawa laju sepeda motornya masuk ke sebuah blok dormitori tersebut, lalu berhenti dan memarkirkan kendaraan yang mereka naiki.


" assalamu'uallaikum, maaf apa shanti ada ? " kata si jhon kepada orang-orang yang lagi duduk di depan tempat itu (dormitori).

" eh mas jhon. shanti masuk malam mas. silahkan duduk mas " kata seorang cewek menjawab salam dan pertanyaan dari si jhon. Sementara zacky hanya diam mengikuti apa yang si jhon katakan kepadanya.
Si jhon kemudian memperkenalkan si zacky kepada teman ceweknya tadi. Karena masih malu, zacky hanya senyum-senyum saja ketika di ledeki/goda oleh teman-teman si jhon.

" ayo di minum tehnya mas.. siapa tadi ? mas zacky ya ? " kata cewek teman si jhon yang cukup energik menurut zacky. Kemudian mereka (jhon dan zacky) mencicipi hidangan yang berada di depannya.

" ita, tumben aku di suguhi makanan dan teh manis, biasanya kan angin saja, hahaa.
apa karena tanggal muda atau... hehehee " kata si jhon kepada cewek yang bernama ita, lalu dia melirik ke arah zacky.

" ah biasa saja mas jhon, bukan karena tanggal muda, tapi karena aku lagi baik kepadamu, hik hik hiik " kata si ita.

" halah.. yang benar saja it " Setelah mereka cukup lama di tempat tersebut dan saling bersenda gurau ringan, mereka pun kemudian berpamitan pulang.



Malam itu langit gelap, mendung tipis menyelimuti, gerimis pun tiba-tiba turun membasahi tanah boksit berwarna kemerahan. Zacky masih duduk sendiri karena si jhon sudah terlelap tidur.

" aduh.., kenapa wajah ratna terbayang sih !
ada apa dengan kamu sekarang rat ? " kemudian dia menghela nafas, dia memandang jauh mencoba menyentuh kisi-kisi perasaannya, ada kekhawatiran terhadap ratna (mantan kekasihnya) yang kini sudah di anggap keluarganya sendiri.

" ah sudahlah, semoga dia baik-baik saja di sana " lantas dia merebahkan badannya, sebentar kemudian dia pun terlelap.



Di pagi itu dia (zacky) hanya duduk-duduk di depan rumah si jhon karena tidak ada kegiatan berarti. Maklumlah, buat seorang pendatang baru yang belum tau seluk beluk dan juga belum mendapatkan pekerjaan.
Zacky asik memainkan game RPG kesukaannya, jarinya terus menekan-nekan keypad hp, sementara kedua matanya melotot pada layar hp.

" ugh, aduh.. ! " begitu suara dia saat tembakannya meleset atau pun saat game over. Dia terus memainkan game di hpnya dengan sesekali menghisap rokok yang dia jepit dengan jarinya.

" hemm, ada SMS kayaknya " gumamnya, dia pun membuka inbox SMS tersebut. Dia manggut-manggut dengan sesekali menerka-nerka di manakah Blog R Ujung seperti yang di sebutkan dalam SMS itu.

" ah, nanti aku tanyakan sama si jhon saja di mana alamat ini. Sekarang aku mau makan dulu.. " kemudian zacky beranjak dari kursi yang di dudukinya. Dia pergi ke sebuah warung makan yang tidak jauh dari rumah si jhon.


" silahkan mas zacky " kata gadis yang kemarin mengantarkan sarapan ke rumah si jhon di sela-sela kesibukannya mengupas bawang merah.

" e emm, iya mbak " jawab pemuda yang bernama zacky.

" mas zacky mau sarapan apa ?, nasi, bubur apa mie rebus ? " kemudian gadis tersebut tersenyum.

" sarapan nasi saja mbak, sama teh hangatnya ya, tapi jangan manis-manis " dia pun kemudian tersenyum simpul.

" silahkan mas " gadis tersebut meletakkan sepiring nasi campur dan teh hangat di dekat zacky, pemuda itu mengangguk kecil kemudian menikmati hidangan tersebut sambil sesekali menjawab pertanyaan si pemilik warung.
Setelah selesai sarapan dan membayarnya, dia pun kemudian keluar dari warung dengan rasa kenyang dan senyum manis menempel di pelupuk mata dari gadis tersebut.


Jauh dari tempat si zacky, dewi juga lina sudah memulai aktifitasnya sebagai karyawan di sebuah pabrik elektronik. Mereka di bimbing oleh senior mereka.

" hati-hati ya. nanti setelah yang ini.. terus kamu tekan tombol yang ini. coba kamu kerjakan " kata seorang laki-laki kepada dewi. kemudian dia mengikuti apa yang laki-laki itu terangkan kepadanya. Laki-laki (leader) itu tersenyum sebelum dia meninggalkan dewi untuk mengerjakan yang lainnya.


(bersambung ke episode 18)


klik ke postingan yang lalu.


tag: novel bersambung: cintaku merintih di pulau batam (episode 17)

1 Response to "~ novel: cintaku merintih di pulau batam (episode 17) ~"

  1. zαcку мαdυмσє13 Mei 2015 pukul 15.15

    http://zackymadumoe.mywapblog.com/novel-bersambung-cintaku-merintih-di-pu-9.xhtml

    BalasHapus